Forwamki.id | Virus Corona adalah penyakit yang menyerang sistem pernapasan. Tak jarang penyintas Corona mengalami perburukan di paru-paru mereka saat terinfeksi.
Penurunan kualitas paru menjadi efek samping timbul dari infeksi Covid-19. Dapatkah kondisi paru kembali seperti sedia kala?
Baca Juga:
Penyakit Legionellosis, Peradangan Paru-paru yang Dipicu Infeksi
Dokter spesialis paru dan pernapasan dari RS Pondok Indah dr Amira Anwar SpP, FAPSR, mengatakan kerusakan paru pasien Corona akan berbeda tergantung dari gejala yang mereka alami.
Pada kasus berat, bisa terjadi perburukan yang menyebabkan kegagalan pernapasan atau inflamasi sehingga membuat pasien sesak napas atau mengalami pneumonia.
"Cedera paru-paru akibat Covid-19 dapat menyebabkan kesulitan bernafas yang mungkin membutuhkan waktu berbulan-bulan untuk membaik," katanya dalam keterangan tertulis yang diterima detikcom, Jumat (18/3/2022).
Baca Juga:
Tiga Langkah Pola Hidup Sehat, Salah Satu Menjaga Kesehatan Paru-Paru
Gangguan pernapasan pada pasien Covid-19 bisa menetap 4-12 minggu usai dinyatakan sembuh. Bahkan pada beberapa pasien, kondisi ini bisa berlangsung lebih dari 12 minggu.
Cara mengembalikan fungsi paru usai Covid-19
dr Amira menjelaskan pasien dengan sindrom pernapasan post Covid-19 biasanya akan diberikan dua jenis terapi untuk pemulihan kondisi paru yakni: