Kerja sama ini juga diluncurkan tepat setelah pengumuman terbaru dari Netflix terkait sederet film dan serial Indonesia yang akan datang di Netflix, yang diharapkan dapat meningkatkan industri kreatif lebih baik lagi.
Sejumlah tayangan terbaru tersebut adalah film aksi komedi pertama Timo Tjahjanto, "The Big 4"; serial drama "Gadis Kretek" dari produser Shanty Harmayn serta sutradara Kamila Andini dan Ifa Isfansyah; serial sci-fi thriller "Nightmares and Daydreams" dari sutradara Joko Anwar; film coming-of-age berjudul "Dear David" dari sutradara Lucky Kuswandi; komedi situasi unik "Klub Kecanduan Mantan" karya Salman Aristo; "Hari Ini Akan Kita Ceritakan Nanti" dari sutradara Angga Dwimas Sasongko; serial "Komedi Kacau" dari penulis-sutradara Raditya Dika; dan sebuah proyek seru dari penulis-sutradara Ernest Prakasa.
Baca Juga:
HLF-MSP dan IAF 2024: Indonesia Tekankan Kemitraan Mencapai SDGs
Menparekraf Sandiaga berharap ke depan ada lebih banyak cerita-cerita lokal yang diangkat sehingga akan secara efektif mengangkat pariwisata Indonesia.
Kekuatan film sebagai sarana promosi pariwisata tanah air terbukti efektif seperti film "Laskar Pelangi" yang mengangkat citra pariwisata Belitung, "Eat, Pray, Love" yang mengangkat citra pariwisata Bali, dan masih banyak lagi lainnya.
"Kita harapkan akan lebih banyak lagi nanti yang bisa kita kolaborasikan baik kebijakan yang akan mendorong kesempatan konten Indonesia lebih mampu untuk ditampilkan di Netflix yang menjangkau 220 juta members di 190 negara," kata Sandiaga.
Baca Juga:
Kemenparekraf Gelar Uji Petik PMK3I Tentukan Subsektor Ekraf Unggulan Kota Pontianak
Melalui kerja sama ini Menparekraf Sandiaga berharap dapat tersaji data yang bisa dijadikan acuan termasuk konten-konten potensial yang bisa dikembangkan dan disajikan ke masyarakat luas. Tidak hanya lokal tapi global.
"Data driven policies, data-data yang relevan dengan industri sehingga kami dapat terus berinovasi, beradaptasi, dan berkolaborasi. Ini adalah era VUCA, kami perlu bekerja dengan perusahaan seperti Netflix dan mengarahkan ulang tujuan kami untuk sepenuhnya menjadi digital. Saya akan membuat industri ini memberikan dampak kualitas yang lebih baik bagi penghidupan orang-orang secara inklusif dan yang pasti keberlanjutan," ujar Sandiaga. [JP]