Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menyatakan dari 28 BUMN yang hadir dalam penyerahan sertifikat INDI 4.0, PLN menjadi salah satu penerima sertifikat dengan poin tertinggi. Dengan skor 3.5, yang didapat oleh PLN, ini menandakan PLN dalam posisi ready dalam menghadapi era industri 4.0.
“Target 3.5 ini sebenarnya dicanangkan oleh Kementerian BUMN untuk tahun 2024. Tapi kami berhasil mencapainya tahun ini. Hal ini karena kami melakukan digitalisasi secara end to end. Mulai dari energi primer, pembangkit, transmisi, distribusi, retail, sampai beyond kWh,” jelas Darmawan.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
Ia juga menyatakan terima kasih untuk pengakuan terhadap upaya transformasi yang tengah dijalankan PLN. Pihaknya akan terus melakukan perbaikan, khususnya dalam pelayanan pelanggan melalui PLN Mobile yang saat ini penggunanya kian banyak dengan rating yang mencapai 4,8.
“Sesuai arahan Pak Erick Thohir, PLN mendukung Indonesia 4.0, dengan melakukan inovasi, transformasi dan efisiensi. Inovasi dan transformasi ini platform nya digitalisasi. Value chain yang sangat panjang, dari pembangkitan dan transmisi hingga pelayanan pelanggan dari sistem keuangan, procurement. Kita end to end, kita digitalisasi. Kita bangga hari ini dapat acknowledgement ini,” tutup Darmawan. [JP]