WALINKI ID I Pada Senin (29/11/2021) pukul 09:57 WIB, harga CPO di Bursa Malaysia tercatat MYR 4.904/ton. Naik 1,13% dari posisi penutupan perdagangan akhir pekan lalu.
Sepertinya CPO mengalami technical rebound setelah harga dalam tren turun akhir-akhir ini. Dalam sepekan terakhir, harga CPO masih membukukan koreksi 1,11% secara point-to-point. Selama sebulan ke belakang, penurunannya adalah 1,15%.
Baca Juga:
Harga CPO Kompetitif, Pemerintah Pertimbangkan Revisi Pungutan Ekspor Demi Lindungi Petani
Namun sayang, sepertinya rebound harga CPO tidak akan bertahan lama. Wang Tao, Analis Komoditas Reuters, memperkirakan harga komoditas ini bakal anjlok lagi.
Untuk perdagangan hari ini, Wang memperkirakan target harga CPO ada di rentang MYR 4.555-4.781/ton. Walau ada peluang untuk menuju level resistance di kisaran MYR 4.904-5.024/ton.
"Harga CPO kemungkinan akan kembali ke MYR 4.706/ton seperti pada 9 November lalu. Ini karena harga CPO sedang berada di gelombang C, yang akan membawanya ke kisaran MYR 4.555-4.751/ton. Harga CPO masih berisiko turun," tegas Wang dalam risetnya, dikutip dari CNBC Indonesia, Selasa (30/11/2021).
Baca Juga:
DJP Kalbar Fokus Maksimalkan Penerimaan Pajak Sektor Perkebunan untuk Meningkatkan Pendapatan Negara
Melihat pergerakan harga harian, tambah Wang, sepertinya dalam waktu dekat harga CPO akan berada di zona netral MYR 4.963-5.024/ton. Namun pola black candlestick yang terbentuk pada 19 November memberi sinyal kuat bahwa harga CPO akan turun lagi. Kemungkinan besar harga CPO akan ditutup terkoreksi pada perdagangan hari ini. (tum)