“Dan maskapai penerbangan saat ini juga telah melakukan revitalisasi, sekarang ada sekitar 350 pesawat yang beroperasi dari 550. Ini yang tentunya perlu kita sikapi karena banyak yang masih mengalami maintenance,” kata Menparekraf.
Selain itu, tidak semua negara menerapkan kebijakan pembukaan border misalnya China yang masih belum membuka perbatasannya. Wisatawan mancanegara asal Tiongkok sendiri sangat potensial dan sangat signifikan untuk Indonesia.
Baca Juga:
Kemenparekraf Dukung Pelaksanaan Pusbatara Run 2024
“Oleh karena itu kami akan terus menjaga dan merawat momentum kebangkitan kita, kunjungan wisatawan yang semakin meningkat ini kita harapkan bisa membuka peluang usaha dan lapangan pekerjaan,” ujar Sandiaga. [JP]