"Capaian ini menandakan kebijakan strategis yang kami terima dari pemerintah dan diturunkan dalam kebijakan operasional PGN," ungkapnya.
Menurutnya, PGN selalu mengoptimalkan pelanggan, memperluas layanan. Saat ini PGN juga sedang melakukan pengembangan pengelolaan bisnis gas hilir, dan ke depan akan fokus mendukung pengelolaan cost efektif di sisi operasi.
Baca Juga:
Soal Rapat Direksi PGN Terkait Jual-Beli Gas Didalami KPK
"Semoga yang kami niatkan PT PGN Tbk bisa diberikan berkah kelancaran," harapnya.
PGN mencetak laba bersih sebesar US$ 286 juta atau setara Rp 4,07 triliun (kurs Rp 14.243 per dolar) hingga September 2021, naik 437% dibandingkan periode sama tahun lalu atau year on year (yoy).
Lalu volume niaga gas selama periode Januari - September 2021 sebesar 873 BBTUD, naik jika dibandingkan volume niaga gas triwulan III 2020 sebesar 812 BBTUD. Lalu penguasaan pasar sebesar 92% pangsa pasar niaga gas Tanah Air. (tum)