Konsumen.WahanaNews.co, Jakarta - Pasar kripto mayoritas turun dalam 24 jam terakhir setelah inflasi konsumen Amerika Serikat (AS) di atas ekspektasi pasar.
Merujuk dari CoinMarketCap pada Jumat (13/10/2023) pukul 08.03 WIB, pasar kripto mayoritas mengalami pelemahan. Bitcoin naik tipis 0,17% ke US$26.830,71 dan secara mingguan turun 2,33%.
Baca Juga:
PLN UP3 Bekasi Melaksanakan Kegiatan GKONS Untuk Tingkatkan Keandalan Pasokan Listrik Kepada Masyarakat
Ethereum turun 0,95% dalam 24 jam terakhir dan dalam tujuh hari anjlok 4,52%.
XRP terdepresiasi 0,51% secara harian dan secara mingguan juga ambles 7,82%.
Begitu pula dengan Solana yang berada di zona negatif 1,96% dalam 24 jam terakhir dan secara mingguan longsor 6,60%.
Baca Juga:
Bayar Listrik Tepat Waktu dengan PLN Mobile, Berikut Penjelasan PLN UP3 Indramayu
CoinDesk Market Index (CMI) yang merupakan indeks untuk mengukur kinerja tertimbang kapitalisasi pasar dari pasar aset digital turun 0,35% ke angka 1.102,46. Open interest stagnan 0,00% di angka US$24,73 miliar.
Sementara dilansir dari Alternative.me, bitcoin fear & greed index tercatat berada di posisi 44 yang mana merupakan kategori fear atau sama jika dibandingkan dengan hari kemarin (12/10/2023) yang berada di angka 45 dengan kategori fear juga.
Sedangkan fear & greed index yang dilansir dari coinmarketcap.com menunjukkan angka 39 yang menunjukkan bahwa pasar berada di fase pesimis/fear dengan kondisi ekonomi dan industri kripto saat ini.