WAHANANEWS.CO, Jonggol - Dalam upaya meningkatkan keandalan pasokan listrik dan mutu pelayanan kepada pelanggan, PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan Gunung Putri menggelar kegiatan “Grebek Penyulang Bagus” yang dilaksanakan di wilayah kerja Unit Layanan Pelanggan ULP Jonggol.
Dalam kegiatan tersebut, PLN menerjunkan tim gabungan yang terdiri dari personel Pelayanan Teknik (Yantek), pegawai teknik, dan tenaga alih daya dengan dukungan peralatan kerja lengkap.
Baca Juga:
UMKM Binaan PLN UID Jakarta Raya Ekspansi ke Korea Selatan, Produk Lokal Menembus Pasar Global
Fokus kegiatan meliputi pemangkasan pohon mendekati jaringan, pemeriksaan sambungan dan peralatan jaringan, serta penggantian komponen yang berpotensi menyebabkan gangguan.
Manager PLN UP3 Gunung Putri, Darwin Simanjuntak, menyampaikan bahwa kegiatan Grebek Penyulang Bagus merupakan bentuk kesiapan PLN dalam menjaga keandalan listrik pelanggan, terutama menjelang musim penghujan.
“Melalui kegiatan ini, kami memastikan sistem distribusi listrik di wilayah Jonggol tetap andal dan siap melayani kebutuhan pelanggan dengan optimal. Program ini juga menjadi momentum untuk memperkuat kolaborasi seluruh personel di lapangan agar bekerja dengan semangat zero accident dan pelayanan terbaik,” ujar Darwin.
Baca Juga:
PLN Sukses Jaga Listrik Tanpa Kedip Saat Kunjungan Presiden Afrika Selatan dan Brasil
Sementara itu, General Manager PLN UID Jawa Barat, Sugeng Widodo, mengapresiasi langkah proaktif yang dilakukan UP3 Gunung Putri dalam menjaga keandalan jaringan listrik melalui kegiatan Grebek Penyulang.
“Kami terus mendorong setiap unit di wilayah Jawa Barat untuk melakukan langkah-langkah preventif guna menjaga keandalan dan keselamatan jaringan. Program seperti ini sejalan dengan komitmen PLN dalam memberikan layanan listrik yang andal, aman, dan berkualitas bagi seluruh pelanggan,” ungkap Sugeng.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program pemeliharaan jaringan secara serentak dan menyeluruh untuk memastikan infrastruktur kelistrikan tetap dalam kondisi optimal, khususnya dalam menghadapi potensi gangguan di musim penghujan.