WahanaNews-Konsumen | Samsung Electronics Indonesia menggandeng Krevido untuk mempermudah konsumen nyicil HP lewat layanan Samsung Finance+.
Kedua perusahaan mengklaim ini adalah layanan finansial pertama di Indonesia yang memfasilitasi pengguna untuk mendapatkan smartphone dengan cicilan berbunga rendah dan proses mudah dan cepat. Kolaborasi ini dilakukan Samsung-Kredivo di Indonesia dan Vietnam.
Baca Juga:
SVP Kredivo: Mendukung Rencana Institusi Perbankan Layanan Paylater
“Program ini memungkinkan pelanggan yang ingin punya smartphone Galaxy bisa langsung mendapat smartphone favoritnya dan membayarnya dengan cicilan, tanpa perlu khawatir cash flow,” beber Lo Khing Seng, Vice President MX Business, Samsung Electronics Indonesia.
Nah, bagi yang tertarik membeli HP Samsung Galaxy dengan cara nyicil, berikut adalah syaratnya:
1. Usia minimal 19 tahun
Baca Juga:
Samsung Electronics Tawarkan Paket Cicilan Tanpa Kartu Kredit
2. Memiliki kartu e-KTP asli
3. Memiliki email dan nomor telepon pribadi.
Lo Khing Seng mengatakan, pengguna bisa mendaftar Samsung Finance+ dengan program cicilan 6 bulan atau 12 bulan.
“Kami juga menggratiskan 1 bulan cicilan untuk tenor 12 bulan serta diskon lainnya hingga 30 September 2023,” bebernya.
Chief Commercial Officer Kredivo Krishnadas menyebut bahwa Samsung Finance+ merupakan program pembiayaan smartphone pertama di Indonesia.
”Kami mempermudah konsumen nyicil dengan suku bunga rendah, tingkat persetujuan tinggi, dan banyak promo,” beber Krishnadas.
Menurutnya, setelah pengguna menyelesaikan pembelian, aplikasi Samsung Finance+ akan langsung terunduh di perangkat baru.
Nantinya, aplikasi tersebut akan menunjukkan semua detail pinjaman, termasuk mengingatkan tanggal jatuh tempo pembayaran.
“Sistem secara proaktif mengirimkan pengingat kepada pelanggan untuk memastikan pembayaran tepat waktu. Pengguna juga dapat dengan mudah melakukan pembayaran cicilan bulanan langsung melalui aplikasi Samsung Finance+ di ponselnya,” ungkap Krishnadas.
Selain itu, Lo Khing Seng menyebut bahwa Samsung Finance+ didukung sistem keamanan Samsung Knox Guard untuk melindungi smartphone dari pencurian.
“Karena smartphone akan terkunci jika SIM card utama diganti dengan yang lain. Smartphone juga akan dinonaktifkan apabila pelanggan terlambat melakukan pembayaran cicilan rutin. Namun, secara otomatis langsung dapat digunakan kembali setelah pelanggan melakukan pembayaran atas tunggakan cicilan,” ungkap Lo Khing Seng.
Ia juga menyebut bahwa smartphone yang dibeli melalui Samsung Finance+ tidak disarankan untuk dijual selamamasacicilan.[zbr]