Wahanaadvokat.com | Saat sedang melakukan pengamanan Ibadah di Gereja Distrik Okbibab Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, personel Polri dan TNI diserang oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pada Minggu (1/5/2022) pukul 10.45 WIT.
"KKB melakukan penyerangan terhadap personil TNI- Polri yang sedang melaksanakan pengamanan Ibadah di Gereja Kampung Apmisibil Distrik Okbibab Kabupaten Pegunungan Bintang," kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal dalam keterangannya, Minggu (1/5).
Baca Juga:
Jenazah Korban Penembakan KKB, Stevan Wakari Dievakuasi ke Mimika
Dijelaskan Kamal, kontak tembak itu terjadi sekitar pukul 10.35 WIT. Saat itu, anggota yang mendapat serangan dari KKB membalas dengan tembakan sehingga terjadi kontak tembak.
Kamal mengungkapkan penyerangan oleh KKB itu dilakukan kelompok Ngalum Kupel dari arah barat Pos Koramil serta samping SMP Distrik Okbibab dekat Gereja Protestan.
"Mereka (KKB) melakukan penyerangan dari dua arah di duga merupakan Kelompok Ngalum Kupel," ucap Kamal.
Baca Juga:
KKB Bunuh Warga Sipil di Kali Wabu Intan Jaya
Kamal menyebut kontak tembak dengan KKB itu menyebabkan satu orang anggota dari Polri dan seorang anggota TNI terluka. Kedua korban telah mendapat perawatan medis dan rencananya akan dirujuk ke Jayapura.
"Dari kontak tembak tersebut personil TNI-Polri atas nama Bripda Vanny Putra Perdana terkena tembak di pinggang kiri dan Pratu Willy Jhon Basanez terkena tembak di bagian kaki," tutur Kamal.
Lebih lanjut, Kamal menuturkan saat ini personil gabungan masih melakukan pengejaran terhadap para pelaku dan kasus ini telah ditangani Polres Pegunungan Bintang.
"Situasi pasca kejadian relatif aman dan kondusif, personel gabungan saat ini masih melakukan pengejaran terhadap Kelompok Kriminal Bersenjata," pungkasnya. [tum]
