Advokat.WahanaNews.co | Laksamana TNI Yudo Margono, Kepala Staf Angkatan Laut (KASAL) mengatakan bahwa prajurit TNI yang dipalak oleh orang yang diduga preman di wilayah Babelan, Kabupaten Bekasi merupakan anggotanya.
Prajurit Angkatan Laut yang dipalak oleh preman tersebut merupakan anggota satuan khusus yang dimiliki TNI AL yakni Komando Pasukan Katak (Kopaska). Baca juga: 5 Preman Culun di Bekasi Cium Tangan Anggota TNI Gara-gara Memalak
Baca Juga:
Ormas Minta Jatah THR Jelang Lebaran Idul Fitri Bakal Ditindak Tegas
”Yah dia (preman) tidak tahu kalau yang dia palak itu adalah pasukan katak dan dia (tukang palak) tidak milih-milih juga,itu prajurit kita yang terbaik,” kata Yudo melansir dari SINDOnews di Mako Kolinlamil, Kamis (22/9/2022).
Yudo memastikan bahwa adanya kasus pemalakan ini telah diselesaikan dengan baik. Dimana sang pemalak atau preman tersebut langsung meminta maaf langsung kepada anggota Kopaska.
”Yasudah, sudah selesai dan minta maaf yasudah dimaafkan dan sudah selesai,” pungkasnya. Baca juga: Anggota TNI Dikeroyok Ormas di Depan Minimarket Bekasi
Baca Juga:
Viral di Medsos Preman di Medan Nangis Saat Ditangkap
Sebelumnya, sebuah video beredar aksi pemalakan terhadap prajurit TNI terjadi di Kampung Buni Bhakti, Babelan, Kabupaten Bekasi. Dalam narasi yang beredar, prajurit TNI yang berkendara menggunakan mobil bersama kerabatnya.
Dimintai uang Rp10 ribu oleh sejumlah orang atau preman di kolong jembatan tol dekat Perumahan Victoria dengan alasan untuk melintas. Belakangan pria berbaju dinas TNI tersebut turun dari mobil dan menghampiri preman itu.
Menyadari yang dipalak merupakan anggota TNI, preman tersebut terlihat meminta maaf hingga menciumi tangan anggota TNI. Bahkan, aksi preman kampung tersebut viral di media sosial dan banjir komentar gelak tawa dari warganet. [tum]