Advokat.WahanaNews.co | Bukan tanpa alasan, Razman Nasution menginginkan agar Hotman Paris yang sesama pengacara kalah dan bertekuk lutut padanya.
Pengacara Razman Arif Nasution memperingatkan agar Iqlima Kim tak berakhir damai dengan rivalnya, Hotman Paris Hutapea.
Baca Juga:
Razman Arif Nasution Soroti Putusan Bebas Pegi Setiawan, Bakal Laporkan Hakim Eman
Razman Nasution mengecam aksi Iqlima Kim yang ingin berdamai dengan Hotman Paris.
Sebagai mantan pengacara Iqlima Kim, Razman Nasution mengaku mengetahui semua rahasia kliennya.
Karena itu, Razman Nasution memberi peringatan agar Iqlima Kim tak mencari masalah dengannya.
Baca Juga:
Debat Panas, Hotman Paris Bantah Razman soal Perbandingan Kasus Vina dan Sambo
Sebagai informasi, belum lama ini Iqlima Kim muncul di media seusai memecat Razman Nasution sebagai pengacaranya.
Di hadapan media, Iqlima Kim menyebut tak ada unsur pelecehan seksual yang dilakukan Hotman Paris.
Karena itulah, Iqlima Kim berniat mengakhiri tuduhan pelecehan seksual tersebut.
"Saya tidak mau bicara, nanti dikira saya membongkar rahasia klien, walaupun tidak ada rahasia salama ini yang saya bongkar," ungkap Razman Nasution dalam kanal YouTube Intens Investigasi, Rabu (29/6/2022).
Razman Nasution menilai Iqlima Kim ingin mencari masalah padanya jika hendak berdamai dengan Hotman Paris.
"Tapi kalau Kim cari masalah dengan saya, dia menganggap selesai masalah dengan Hotman, nanti beruntun," sambungnya.
Razman Nasution lantas menyinggung sejumlah laporan yang dibuatnya di kepolisian. Ia menyebut sudah sangat berniat memenjarakan Hotman Paris.
"Ingat saya bukan orang bod**, bukan orang beg*, data ada di saya dan sudah saya kirim percakapan itu kepada Bapak Kabareskrim Polri, Bapak Kapolda Metro Jaya, karena ada laporan di sana terkait dengan laporan porno aksi," ungkapnya.
"Untuk melihat rangkaian perilaku Hotman."
Di akhir pernyataannya, Razman Nasution lantas memperingatkan Iqima Kim untuk tak mencari masalah dengannya.
"Ini saya ingatkan Kim jangan cari masalah sama saya, saya punya data tentang kau, semua ada di saya."
"Tapi saya dorong agar selesai, begitu selesai Hotman Paris bertekuk lutut, menyerah, selesai," tandasnya.
Desak Hotman Paris Diperiksa Polisi
Selain menjadi seorang pengacara, Razman Arif Nasution juga mengaku sebagai seorang ustaz.
Karena itu, Razman Nasution membantah tuduhan Denise Chariesta yang menyebutnya kerap menjual unsur agama.
Melalui unggahan akun Instagram-nya @razmannasution, pria keturunan Batak itu menyebut sudah enggan menyebut satu per satu nama musuhnya.
Sebagai informasi, kini Razman Nasution tengah berseteru dengan sejumlah pihak, mulai dari Uya Kuya hingga Denise Chariesta.
"Udah malas deh kalau nyebut nama satu-satu, nanti jadi pansos lagi," ucap Razman Nasution.
"Saya tadi salat, saya senantiasa minta petunjuk dari Allah. Saya bukan jual-jual agama, memang saya ustaz, tapi saya belajar ilmu dunia juga."
Meski mengaku seorang ustaz, Razman Nasution juga mempelajari sejumlah ilmu hukum.
Karena itu, Razman Nasution mengaku memiliki dua profesi, yakni pengacara dan ustaz.
Lebih lanjut, Razman Nasution mengaku telah melaporkan Denise Chariesta dan Syamsul Chaniago ke polisi.
"Dan saya melihat untuk saat ini saya DR RAN hanya akan berbicara tentang laporan saya terhadap Denise Chariesta dan Syamsul Chaniago yang InsyaAllah hari Kamis saya akan memberikan keterangan di depan penyidik," ungkapnya.
"Jadi Denise dan Syamsul siap-siap."
Selain itu, Razman Nasution juga menyentil nama Uya Kuya dan mantan kliennya, dr Richard Lee.
"Yang kedua, untuk Uya Kuya dan Richard Lee, kok dibilang saya powerful di polisi."
"Saya kan memohon kepada Mabes Polri, kepada Polda Sumatera Utara, permohonannya dikabulkan, bukan poweful."
"Siapalah Razman."
Dalam unggahan tersebut, Razman Nasution juga menuliskan sebuah caption.
Selain mengaku ustaz, Razman Nasution juga mendukung penutupan semua kedai Holywings di Jakarta.
"Setelah melihat presscon sdr. Uya Kuya, sdr. dr. Richard Lee Cs kemarin sore, maka DR. RAN memutuskan hanya akan fokus ke LP DR. RAN terhadap Uya Kuya, Denise Chariesta, dr. Richard Lee dan Syamsul Chaniago di Polda Sumut. Serta mendorong secara penuh agar Holywings ditutup permanen dan sdr. Hotman Paris Hutapea diperiksa Polisi karena diduga mengetahui izin Holywings hanya utk Restorant bukan Hiburan. Yuk...
Pk Polisi tindak tegas siapa siapa yg terlibat dan DR.RAN jg mendukung gerakan maayarakat agar Holywings dirutup permanen karena diduga keras telah menista agama baik Islam maupun Nasrani atau Kristen. Bismillah...!!!. (Medan_29 Juni '22)," tulisnya. [tum]