PPPKI.id | Konsumen adalah orang atau badan yang melakukan kegiatan konsumsi. Konsumsi bukan hanya berarti makan dan minum, tetapi juga menyangkut berbagai kegiatan lain yang berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan hidup.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), seperti dilansir detikcom, konsumen diartikan sebagai pemakai barang hasil produksi.
Baca Juga:
Mudahkan Pelanggan Bayar Listrik, PLN Mobile Jalin Kolaborasi dengan MotionPay
Konsumsi merupakan kegiatan menggunakan barang atau jasa, untuk tujuan memenuhi kebutuhan atau memuaskan keinginan. Artinya, suatu barang akan dikonsumsi oleh manusia, jika barang tersebut berguna untuk memenuhi kebutuhan hidupnya atau memuaskan keinginan.
Faktor yang Memengaruhi Perilaku Konsumen
Apakah detikers tahu, kenapa barang atau jasa yang dikonsumsi oleh konsumen berbeda-beda? Hal itu terjadi, karena banyak faktor yang dapat mempengaruhi perilaku konsumsi seseorang.
Baca Juga:
Wamendag Roro Serahkan Penghargaan Perlindungan Konsumen 2024 kepada Para Kepala Daerah
Mengutip modul Kemdikbud Ekonomi oleh Cucu Risa Asmarani, M.Pd, berikut adalah hal yang mempengaruhi perilaku konsumen:
1. Pendapatan
Apabila seseorang memiliki pendapatan tinggi, maka dirinya bisa menggunakan pendapatannya untuk memenuhi kebutuhan primer, sekunder, tersier, bahkan sisanya ditabung. Sedangkan, jika orang yang berpendapatan rendah biasanya mereka hanya bisa memenuhi kebutuhan pokok saja.
2. Usia dan Jenis Kelamin
Usia dan jenis kelamin seseorang mempengaruhi tingkat dan perilaku konsumen. Semakin dewasa seseorang, tingkat konsumsinya semakin tinggi. Sedangkan, pria dan wanita pastinya memiliki kebutuhan konsumsi yang berbeda-beda juga.
3. Pola hidup
Pola hidup konsumen yang boros biasanya pengeluaran konsumsinya akan relatif besar. Sebaliknya, jika biasa dengan hidup hemat maka tingkat konsumsinya cenderung kecil.
4. Selera (Kesukaan)
Setiap konsumen akan melakukan konsumsi barang atau jasanya dengan mengikuti seleranya, bahkan bisa sampai mengesampingkan pendapatannya demi mengikuti seleranya itu.
5. Kebudayaan
Konsumen pasti lahir di tiap suku bangsa yang berbeda. Perbedaan tersebut akan berpengaruh terhadap jenis barang dan jasa yang dibutuhkan.
6. Tempat Tinggal
Lingkungan tempat tinggal juga mempengaruhi perilaku konsumen. Kebutuhan orang yang tinggal di kota dan daerah terpencil pasti akan berbeda.
7. Harga
Apabila harga barang atau jasa naik naik, sedangkan pendapatan tetap maka tingkat konsumsi konsumen akan turun. Sebaliknya, jika harga barang turun, sedangkan pendapatan tetap maka tingkat maka perilaku konsumen akan naik.
Faktor-faktor lain seperti pendidikan, jumlah anak dalam keluarga, serta faktor psikologis seperti motivasi, persepsi, pengetahuan, keyakinan akan sikap, juga mempengaruhi konsumen dalam memilih barang atau jasa yang dikonsumsi.
Tips dan Cara Mengenali Perilaku Konsumen
Dikutip dari modul Kemdikbud Prakarya dan Kewirausahaan oleh Devi Risna Ariyana, S.Pd, perilaku konsumen adalah proses dan aktivitas ketika seseorang berhubungan dengan pencarian, pemilihan, pembelian, penggunaan serta pengevaluasian produk dan jasa untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan. Perilaku konsumen inilah yang mendasari konsumen untuk melakukan pembelian.
Beberapa pendekatan dapat dilakukan untuk mengenali perilaku konsumen. Adapun tips mengenali perilaku konsumen diantaranya yaitu melakukan pendekatan sebagai berikut:
Pendekatan Interpretatif
Pendekatan interpretatif adalah cara mengenali perilaku konsumen dengan menggali secara mendalam perilaku konsumsi dan hal yang mendasarinya. Pendekatan ini bisa dilakukan melalui wawancara atau focus group discussion, untuk mengetahui hal yang dirasakan dan dialami konsumen ketika membeli atau menggunakan produk.
Pendekatan Tradisional
Pendekatan tradisional adalah pendekatan yang bertujuan untuk mengembangkan teori, dan metode untuk menjelaskan perilaku dan pembuatan keputusan konsumen. Pendekatan ini dilakukan melalui eksperimen serta survey, untuk mencari pemahaman tentang cara seorang konsumen memproses informasi, membuat keputusan, serta pengaruh lingkungan sosial terhadap perilaku konsumen.
Sains Pemasaran
Cara untuk mengenali perilaku konsumen lainnya adalah, dengan didasari pada teori dan metode dari ilmu ekonomi dan statistika.
Pendekatan ini dilakukan berdasarkan hierarki kebutuhan manusia, menurut Abraham Maslow (teori hierarki kebutuhan maslow).
Teori itu digunakan untuk memprediksi pengaruh strategi marketing, terhadap pilihan dan pola konsumsi yang disebut moving rate analysis. [JP]