Perapki.WahanaNews.co | Peritel Produk IKEA, yang dikelola oleh PT Hero Supermarket Tbk (HERO) ramai mendapatkan kritikan di akun instagram.
Sejumlah pembeli produk IKEA, peritel perabotan rumah tangga asal Swedia, mengeluhkan terkait layanan penjualan yang dinilai buruk dan lambat.
Baca Juga:
Mudahkan Pelanggan Bayar Listrik, PLN Mobile Jalin Kolaborasi dengan MotionPay
"Perusahaan sebesar IKEA lalai mengirim order konsumen, mengurus order tidak becus, orderan konsumen tidak dikirim tanpa kejelasan kapan akan dikirim, dan tidak ada opsi cancel," jelas salah satu konsumen mengutip dari CNBC Indonesia, Senin (13/6/2022).
Bukan cuma itu, dia juga menjelaskan kalau kontak customer service yang tertera di website, baik email/ whatsapp tidak dibalas.
"Kalaupun dibalas tapi jawaban template tanpa kejelasan kapan barang dikirim. Telpon CS tidak pernah tersambung, selalu sibuk dan tidak pernah tersambung, bunyi nada tunggu 2x langsung mati dan harus telpon ulang dan mendengar ocehan mesin cukup panjang," tegas dia.
Baca Juga:
Wamendag Roro Serahkan Penghargaan Perlindungan Konsumen 2024 kepada Para Kepala Daerah
Di akun Instagram @ikea_id juga tampak banjir kritikan. Bahkan ada seorang warganet yang menjelaskan kalau "sudah desperate banget nih dengan respons call IKEA yang sampai detik ini tidak ada kejelasan. Customer service-nya parah," ungkap akun tersebut.
Selain itu, keluhan para pembeli tersebut yang menyebutkan kalau sudah berminggu-minggu pesan namun belum ada kejelasan. Hingga berita ini diturunkan, pihak IKEA belum memberikan jawaban.
PT Hero Supermarket Tbk adalah operator resmi pemegang waralaba IKEA di Indonesia yang memperoleh lisensi eksklusif dari Inter-IKEA Systems B.V.
IKEA Indonesia memberikan respons keluhan yang dilaporkan oleh konsumen yang mengeluh soal pelayanan dalam mengirim pesanan. Keluhan tersebut terkait kejelasan status dalam hal ini terkait waktu pengiriman barang yang telah dipesan.
Country Marketing Manager IKEA Indonesia Dyah Fitrisally mengatakan, pihaknya saat ini emang melakukan peningkatan sistem dalam pelayanan perusahaan. Sehingga pihaknya meminta pemakluman kepada para pelanggan jika terjadi keterlambatan dalam pengiriman pesanan.
"Saat ini kami sedang melakukan peningkatan sistem logistik. Kami memahami bahwa hal ini telah menyebabkan adanya keterlambatan dalam pengiriman pesanan untuk pelanggan dari waktu yang seharusnya," ujarnya, Senin (13/6/2022).
Dyah mengungkapkan, saat ini perusahaan sedang berupaya mengkomunikasikan terkait pelayanan dan informasi kepada konsumen melalui telepon dan email.
"Kami saat ini secara langsung melalaui telpon dan email untuk menghubungi dan menginformasikan terkait pengantaran pesanan pelanggan dan memastikan proses ini berjalan dengan baik," tuturnya. [tum]
