Advokat.WahanNews.co | Promosi minuman alkohol gratis bagi nama Muhammad dan Maria sengaja dilakukan untuk meningkatkan penjualan Holywings.
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Budhi Herdi Susianto mengatakan promosi tersebut dipilih para tersangka untuk menarik minat masyarakat datang ke outlet Holywings Indonesia, khususnya pada outlet-outlet yang tingkat penjulannya masih berada di bawah target dari manajemen.
Baca Juga:
Dikasih Ijin dari Pusat, Holywings Ganti Nama Baru Jadi W Superclub
"Mereka membuat konten-konten tersebut untuk menarik pengunjung datang ke outlet Holywings. Khususnya di outlet yang presentase penjualannya di bawah target 60 persen," jelasnya dalam konferensi pers, Jumat (24/6).
Budhi menjelaskan dari hasil pemeriksaan yang dilakukan, ide tersebut merupakan ide dari keenam orang pegawai yang berada di dalam tim yang sama.
Ide tersebut kemudian disetujui oleh tersangka SDR (27), selaku Creative Director Holywings. Setelah disetujui, program tersebut kemudian dieksekusi dan disebarkan melalui platform media sosial.
Baca Juga:
Klub Malam Holywings di Gatot Subroto Ganti Nama Jadi W Superclub
"Jadi enam tersangka ini punya peran dan tugas masing-masing, ujungnya adalah produk tadi event promosi," ujarnya.
"Dalam prosesnya mereka saling berdiskusi, saling sampaikan dan terakhir yang mengambil keputusan Direktur Kreatif," sambungnya.
Budhi menjelaskan selain SDR, pihaknya juga telah menetapkan lima tersangka lainnya yakni: NDP (36), selaku Head Team Promotion; DAD (27), pembuat desain promo; EA (22), tim admin media sosial; AAB (25), selaku Social Media Officer; AAM (25), selaku admin tim promo.