Selanjutnya meminta pemerintah mengangkat guru dan tenaga honorer menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS), pemberdayaan sektor informal, ratifikasi konvensi ILO No. 190 tentang Penghapusan Kekerasan dan Pelecehan di dunia kerja, mengupayakan status sopir ojek online sebagai pekerja, bukan lagi mitra kerja.
Said mengatakan pada aksi nanti juga akan meminta kepastian agar Pemilu 2024 dilaksanakan tepat waktu, redistribusi kekayaan yang adil dengan menambah program jaminan sosial (jaminan makanan, perumahan, pengangguran, pendidikan dan air bersih), dan meminta pemerintah mengupayakan agar tidak ada lagi warga yang kelaparan.
Baca Juga:
Pria Paruh Baya Penyebar Hoaks 'Peserta Demo Buruh Ditusuk Aparat' Diringkus Polisi
"Hari ini saya sedang berkunjung ke dua orang warga Jakarta miskin, satu di Kalideres satu lagi di Cempaka Putih, anaknya stunting atau kurang gizi, gimana ini Gubernur DKI dan pemerintah pusat," imbuhnya.
Partai Buruh bersama gerakan buruh akan menggelar May Day Fiesta pada Sabtu (14/5). Said berujar akan ada dua rencana kegiatan.
Massa buruh akan melakukan aksi demonstrasi di DPR. Setelah itu, massa buruh akan merayakan May Day Fiesta di GBK. Rencananya acara digelar pada pukul 12.30 WIB sampai 17.00 WIB.
Baca Juga:
Buruh di Bekasi Unjuk Rasa Sambil Dorong Motor Tuntut Kenaikan Upah
"Lebih dari 50 ribu buruh akan melakukan May Day Fiesta pada tanggal 14 Mei 2022 jam 12.30 WIB hingga jam 17.00 WIB bertempat di Stadion Utama GBK Senayan," kata Said. [tum]