Wahanaadvokat.com | Amis Ando (45) seorang tahanan Kepolisian Resor (Polres) Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra meninggal dunia usai ditahan selama 12 jam di polres tersebut.
Kepala Seksi (Kasi) Propam Polres Muna Ipda Ashari mengatakan, pihaknya telah melakukan pemanggilan terhadap petugas yang menangani kasus tersebut dan melakukan pemeriksaan.
Baca Juga:
Kapolres Rohil Siap Ciptakan Pilkada Damai dan Bangun Sinergitas Bersama MUI
"Jika kami temui ada kesalahan prosedur, maka kami akan proses," katanya seperti dikutip Antara, Rabu (4/5/2022).
Korban sebelumnya dinyatakan tewas usai ditahan di sel Polres Muna selama 12 jam lamanya. Korban meninggal pada Selasa (3/5).
Menurut pengakuan seorang kerabat korban Fajar, keluarga tidak menerima dengan kematian Amis Ando.
Baca Juga:
Kepolisian Kulon Progo Bentuk Satuan Tugas Jaga Suasana Damai Selama Kampanye
Dia mengklaim, keluarga menemukan luka lebam di leher korban, dan darah yang keluar dari telinga almarhum.
"Di leher korban ada bekas lebam dan telinganya keluar darah," kata Fajar.
Sementara itu, seorang Dokter Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Muna Dr Bainuddin mengatakan korban saat dibawa di RSUD sudah dalam keadaan meninggal dunia.