Ketua Indonesia Police Watch (IPW) Sugeng Teguh Santoso mendesak Polda Kaltara menuntaskan pengusutan kasus Hasbudi. Menurut dia, tidak mungkin Hasbudi melakukan kejahatan seorang diri.
"IPW mendesak Kapolda Kaltara mengungkap tuntas pihak-pihak penerima dana dari atasan-atasan Briptu HSB, karena tidak mungkin atasan-atasan Briptu HSB tidak tahu praktik lancung anak buahnya yang masih dalam masa dinas tersebut," kata Sugeng.
Baca Juga:
Polda Kaltara Gelar Binrohtal Rutin Tingkatkan Keimanan dan Mental Personel Polri
"Penyidik Ditreskrimsus Polda Kaltara jangan melindungi dan menutup informasi pejabat polisi atau sipil yang mendapat aliran dana," sambungnya.
Sugeng meminta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menerjunkan tim dari Mabes Polri untuk mengawasi proses hukum yang sedang berjalan. Ia memandang Peraturan Polisi Nomor 2 Tahun 2022 tentang Pengawasan Melekat yang memungkinkan pengenaan sanksi hingga dua tingkat di atas Briptu Hasbudi harus diterapkan.
"IPW menduga kasus ini adalah persaingan bisnis terkait dengan setoran yang tidak lancar pada oknum-oknum petinggi polisi tertentu," pungkasnya. [tum]