Wahanakonsumen.com | Sebanyak 1,04 juta orang tercatat meninggalkan Jakarta dan sekitarnya melalui Bandara Internasional Soekarno Hatta pada masa mudik Lebaran H-10 hingga H-2 (22-30 April).
Direktur Utama PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin mengatakan realisasi tersebut terutama disumbang oleh penumpang pada arus mudik yang terjadi pada 28-30 April 2022. Adapun, puncak arus mudik tertinggi ada pada 29 April 2022.
Baca Juga:
Oleh-oleh Khas Nusantara Kini Ada di Vending Machine Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta
Pada 28 April (H-4) tercatat jumlah pergerakan penumpang sebanyak 135.832 orang, lalu pada 29 April (H-3) sebanyak 141.347 orang dan pada 30 April (H-2) tercatat 126.298 orang.
"Berkat koordinasi yang erat di antara seluruh stakeholder, Bandara Soekarno-Hatta dapat menyelenggarakan angkutan lebaran khususnya pada periode arus mudik ini dengan baik dan lancar, memperhatikan aspek keamanan, keselamatan, pelayanan serta pemenuhan berbagai regulasi termasuk protokol kesehatan," katanya dalam keterangan resmi, Senin (2/5/2022).
Sementara itu, secara kumulatif di 20 bandara AP II, jumlah pergerakan penumpang pada arus mudik H-10 hingga H-2 tercatat mencapai 1,63 juta orang.
Baca Juga:
Terlibat Penyelundupan Sabu Asal Kamerun Satpam Pabrik di Tangerang Ditangkap
Adapun, pada 2-3 Mei 2022 (hari Lebaran), jumlah pergerakan penumpang di bandara AP II diprediksi akan lebih rendah dibandingkan dengan periode arus mudik. Namun, Lalu lintas penerbangan di bandara AP II akan kembali meningkat pada periode arus balik yang dimulai pada 4 Mei.
"Saat ini stakeholder di bandara AP II sudah bersiap untuk menyambut arus balik mulai 4 Mei, di mana puncak arus balik kami perkirakan pada 7-9 Mei. Puncak arus mudik tertinggi pada 8 Mei," jelasnya.
Secara kumulatif di 20 bandara, jumlah pergerakan penumpang pada 7 Mei diprediksi sebanyak 166.312 orang, lalu pada 8 Mei tertinggi mencapai 199.857 orang, dan 9 Mei sebanyak 179.542 orang.
Sementara itu, khusus di Bandara Soekarno-Hatta, pergerakan penumpang pada 7 Mei diperkirakan sebanyak 145.716 orang, lalu 8 Mei tertinggi sebanyak 154.914 orang dan pada 9 Mei sebanyak 136.595 orang.
"Kami berharap peningkatan lalu lintas penerbangan dapat merata di sepanjang tanggal 4-9 Mei, dan tidak hanya terpusat pada 7-9 Mei," pungkasnya. [tum]