KONSUMEN.net | Grab membebankan biaya tambahan saat cuaca sedang panas. Dikutip dari Vietnam Post disebutkan biaya tambahan ini berlaku mulai 6 Juli 2022 di seluruh wilayah Vietnam.
Dalam keterangannya Grab menyebutkan, biaya ini diharapkan bisa memberi dukungan bagi para pengemudi ketika cuaca sedang tidak menentu.
Baca Juga:
Begini Penjelasan Kenapa Sopir Taksi Online Harus Punya Asuransi
Biaya tambahan yang akan dibebankan pada konsumen ini tak sepenuhnya diberikan untuk driver, tapi juga akan dipotong untuk Grab.
Sebelumnya Grab juga membebankan biaya tambahan untuk perjalanan pada jam sibuk, larut malam, hujan atau banjir. Selain itu Grab di Vietnam juga mengenakan biaya tambahan sekitar 5.000 VND setiap perjalanan selama periode 30 Maret dan 1-5 April 2022.
Lalu ada juga biaya tunggu, jika pengemudi harus menunggu lebih dari 5 menit. Pihak Grab Vietnam menyebutkan jika biaya tambahan ini diharapkan bisa membuat banyak pengemudi untuk menyalakan aplikasi mereka meskipun hari sedang panas.
Baca Juga:
Grab Indonesia Tegaskan Komitmen untuk Berikan Perlindungan Kepada Konsumen
Biaya tambahan cuaca panas ini langsung disematkan pada tarif pengiriman.
"Dengan adanya biaya tambahan ini, kami harap program ini bisa meningkatkan pendapatan pengemudi. Selain itu juga ada program memberi hadiah tambahan 2% dari total pendapatan dari setiap perjalanan yang diselesaikan dalam satu minggu. Kemudian juga ada program bonus setiap menyelesaikan pesanan GrabFood atau GrabMart," jelasnya dikutip dari Vietnam Post, Senin (11/7/2022).
Namun banyak konsumen yang tidak setuju dengan pengenaan biaya tambahan ini. Konsumen menilai jika kebijakan ini membuat rugi konsumen.
Saat ini harga bensin mengalami kenaikan yang signifikan. Namun ketika Grab memungut biaya tambahan dari cuaca panas, konsumen merasa kebijakan itu tak masuk akal. [JP]