Perapki.WahanaNews.co | Kantor Staf Presiden (KSP) masih mencari informasi terkait temuan beras bantuan sosial (Bansos) Presiden Jokowi yang ditimbun di tanah di kawasan Depok, Jawa Barat, Minggu (31/7). Hal itu dikatakan Tenaga Ahli Utama KSP Abraham Wirotomo.
"Ya kita masih terus mencari informasinya, baru tadi pagi rapat ini," kata Abraham kepada mengutip dari CNNIndonesia.com, Senin (1/8).
Baca Juga:
UKM Medan Diajak Manfaatkan Peluang dalam Berbisnis Lewat JNE Ngajak Online Goll..Aborasi
Abraham mengatakan pihaknya masih mendalami hal tersebut sehingga belum bisa menarik kesimpulan akhir atas temuan bansos presiden yang dikubur di Depok.
"Betul [masih dicari informasinya], belum berani langsung kesimpulan ya," kata dia.
Sebelumnya, warga Depok, Jawa Barat, dibuat heboh dengan temuan beras bansos Presiden Joko Widodo yang ditimbun di tanah di kawasan Kampung Serab, Sukmajaya.
Baca Juga:
PGN-JNE Kolaborasi Implementasikan Konversi BBG
Beras bantuan sosial itu mestinya diberikan kepada warga terdampak pandemi virus corona (Covid-19).
Penimbunan beras itu terungkap usai ahli waris pemilik lahan melakukan penggalian dengan alat berat.
Dalam foto-foto yang beredar menunjukkan kondisi beras itu tampak sudah rusak. Beras itu kemungkinan telah ditimbun dalam waktu yang lama.