"Mangkir bagaimana, yang dua panggilan sebelumnya itu disampaikan lewat WA, apa etis itu. Kalau yang ketiga ini, lewat surat, kami terima jam 1 dini hari, langsung kami datang ke sini," ujar Kamarudin saat tiba di Kantor Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah.
Kamarudin pun menyebut bila kliennya diculik oleh segerombolan orang tanpa identitas saat mendarat di Bandara Ahmad Yani Semarang pada Kamis pagi. Pihaknya pun seketika melaporkan peristiwa penculikan kliennya tersebut ke pihak keamanan bandara hingga Kapolri, Jaksa Agung dan Istana Kepresidenan. [tum]