Konsumen.WahanaNews.co | Sebanyak 130 tower apartemen hingga rumah susun (rusun) di DKI Jakarta terungkap belum bersertifikat.
Hal itu diungkapkan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Hadi Tjahjanto.
Baca Juga:
Kementerian ATR/BPN Akui Pagar Laut Viral di Tangerang Punya Sertifikat Resmi
"130 tower lebih belum bersertifikat, itu saya kejar, nanti saya selesaikan," ungkap Hadi dalam media gathering di Jakarta, Selasa (15/11/2022).
Sejauh ini, kata dia, pihaknya telah berkoordinasi dengan Gubernur DKI Jakarta agar seluruh apartemen maupun rusun disertifikatkan.
Menurut Hadi, ini baru permasalahan tata ruang di atas, belum lagi ditambah dengan yang bawah.
Baca Juga:
Menteri Nusron Paparkan Program 100 Hari Kerja di Raker Bersama Komisi II DPR
"Dan itu kalau dihitung bener, itu duit. Nah, ini sebenarnya BPN ini justru pintu masuk perekonomian Indonesia," lanjutnya.
Kementerian ATR/BPN saat ini tengah menargetkan sebanyak 100 juta bidang tanah terdaftar pada program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) tahun ini.
Ini Artinya, masih ada kekurangan 26 juta bidang tanah yang akan didaftarkan hingga tahun 2025.