Hal itu disampaikan Luthfi kepada anggota Komisi VI DPR saat rapat dengar pendapat pada Kamis pekan lalu.
"Sekarang sudah ada yang menggulirkan barangnya. Itu juga sedang diperiksa polisi juga kalau sampai terjadi kecurangan. Mudah-mudahan hari ini Polri bisa mengumumkan, dalam 1-2 hari ini mengumumkan daripada kecurangan-kecurangan tersebut," ujar Lutfi pada Rapat Kerja dengan Komite 2 DPD RI, Senin (21/3/2022).
Baca Juga:
Kasus Eks Pejabat MA Zarof Ricar, ICW Nilai Pintu Masuk Bongkar Mafia Peradilan
Sudah sekitar tiga bulan terjadi kelangkaan minyak goreng. Antrean minyak goreng di toko-toko bahkan sempat mengular pada Februari hingga awal Maret. Namun sampai saat ini, kepolisian belum juga menemukan biang keladinya.
Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad meminta tersangka kasus mafia minyak goreng langsung ditangkap. Menurutnya, tersangka dalam kasus mafia minyak goreng tidak perlu diumumkan ke publik.
"Saya pikir rencana untuk mengumumkan mafia yang tidak jadi itu serahkan kepada penegak hukum. Saya pikir enggak perlu diumumkan, langsung tangkap saja," kata Dasco kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Selasa (22/3/2022). [tum]