Kanal yang dibuat sejak 12 September 2018 ini dipakai sebagai media publikasi aksi Raimas Backbone.
Selain YouTube, Raimas Backbone juga memiliki akun Instagram.
Baca Juga:
Duga Admin Medsosnya Masih Labil, Humas Polda Kalteng Minta Maaf
"Semua yang ada di YouTube dan Instagram kami itu apa adanya, artinya tidak dibuat-buat," ungkap Ambarita.
Lewat kanal YouTube-nya, Raimas Backbone bisa mencukupi biaya operasional mereka sendiri.
Termasuk uang makan dan memperbaiki kendaraan yang digunakan.
Baca Juga:
Polri Lagi Jadi Sorotan, Dua Kapolsek Dicopot dalam Sepekan
"Bikin YouTube, menghasilkan uang. Itu buat kami makan. Dulu enggak ada uang makan dari kantor," ungkapnya.
"Ada motor yang rusak, misalnya ganti tali kopling, itu uang dari YouTube," paparnya.
"Karena lewat pengajuan dari kantor lama, sementara patroli jalan terus," lanjutnya.