Budhi mengatakan mayat bayi dalam kotak makan itu ditemukan di sebuah kamar kos di Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar. Awalnya, pemilik kos-kosan hendak membersihkan kamar tersebut yang sudah enam bulan tidak ditempati.
"Kasus ini berawal dari kecurigaan pemilik kos terhadap seseorang yang berhenti menyewa kamar kos, kemudian pemilik masuk lalu membersihkan kamar itu," kata Budhi, Kamis (9/6).
Baca Juga:
Kasus Dugaan Persetubuhan Anak dan Aborsi, Polisi Sebut Nikita Laporkan Vadel
Kamar tersebut diketahui disewa oleh seorang wanita berinisial NM. Tapi, pada Desember 2021, NM mengabarkan pergi ke Kendari, Sulawesi Tenggara.
Ia kemudian kembali ke Makassar, tetapi pergi lagi ke Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan. Selama enam bulan terakhir NM tidak pernah membayar sewa kamar, sehingga pemilik kos ingin mengosongkan kamar tersebut.
Budhi menuturkan, saat membersihkan kamar tersebut, pemilik kos menemukan sebuah kardus besar. Pemilik kos pun mengangkat kardus tersebut dan mencium bau busuk.
Baca Juga:
Neneng Rela Anaknya Disetubuhi Pacar hingga Direkam Demi Kepuasan
"Ternyata saat membersihkan menemukan barang yang dicurigai itu, setelah diteliti menyerupai seseorang bayi. Maka pemilik kos pun melaporkan ke pihak kepolisian," tuturnya.
Personel dari Polsek Biringkanaya yang mendapatkan laporan warga langsung menuju ke lokasi serta berkoordinasi dengan Tim Forensik Biddokkes Polda Sulsel dan Tim INAFIS Polrestabes Makassar.
"Dari pihak kepolisian lalu menindak lanjuti laporan tersebut sehingga kita bisa simpulkan bahwa itu ada janin yang masih berumur 5 bulan dan kondisi yang sudah tidak bernyawa lagi," ungkapnya.