Korban Dugaan Investasi Bodong Lapor ke Bareskrim, Ngaku Rugi Rp230 M
"Lewat media online, begitu kami sudah investasi langsung lima hari kemudian langsung dapat profit. Saya gabung sejak Desember kemarin, saya bertahap kasih masuk uang," jelasnya.
Baca Juga:
Waduh! Korban Tertipu Arisan Bodong di Cianjur Capai Rp 4,6 Miliar
Amelia mengatakan investasi tersebut mulai macet sekitar dua bulan lalu sehingga merugikan ratusan member yang mencapai Rp4 miliar.
"Sudah dilaporkan ke Polda kemarin, cuman terhalang libur kemarin, terus dia katanya mau jual rumah tapi tidak ada. Pokoknya hanya janji saja, makanya kami langsung saja datangi rumahnya," pungkasnya.
Pihak kepolisian yang sedang patroli tidak jauh dari lokasi, mendapatkan laporan dari warga sehingga datang ke rumah owner investasi dan arisan bodong yang telah dikerumuni puluhan member.
Baca Juga:
Rugi Miliaran Rupiah, Korban Tuntut Kejelasan Kasus Investasi Bodong Berkedok Arisan
Hal itu membuat polisi mengevakuasi APR bersama adminnya ke Mapolsek Manggala.
"Ada tadi sekitar 50 orang mendatangi rumah pengelola investasi dan arisan online. Kasus ini sudah ditangani di polda," kata Kapolsek Manggala Kompol Edhy Supriadi Idrus.
Kedua terlapor, kata Edhy, harus dievakuasi ke kantor polisi setempat untuk menghindari terjadinya aksi main hakim sendiri para member yang jengkel akibat dana mereka tak kunjung dikembalikan oleh terlapor.