"Tapi dijual massal tidak boleh, itu harus seizin APM," ucap dia.
Sejauh ini Direktur Pemasaran Toyota Astra Motor (TAM) Anton Jimmy yang ditanya mengenai hal tersebut hingga belum memberikan jawaban. Pihak Pindad juga belum memberi respons terkait hal ini.
Baca Juga:
Menhan Serahkan 700 Maung MV3 untuk Kendaraan Operasional TNI dan Polri
Anton pada Juli 2020 pernah menjelaskan Pindad telah mengajukan permohonan mengenai penggunaan mesin pikap Hilux untuk Maung. Anton saat ini mengatakan permohonan hanya seputar mesin, tidak termasuk sasis.
"Pindad sudah ada request ke kami, dan sekarang sedang dibicarakan dengan prinsipal. [Yang diajukan] berhubungan dengan penggunaan engine," kata Anton saat itu. [tum]