Diharapkan, ke depan akan ada sinergi petani mangga dan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Indramayu untuk mengolah buah mangga menjadi
beragam produk yang bernilai tinggi," terang Nina.
Pada acara ini, Mendag Zulkifli Hasan juga berdiskusi dengan perwakilan kelompok petani mangga dan membeli 1 ton mangga dengan harga di atas harga pasar.
Baca Juga:
Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, Kemendag: Pada 2025, Ekspor Perlu Tumbuh 7-10 Persen
Perwakilan petani mengungkapkan, terdapat beragam mangga yang ditanam di perkebunan mangga milik Kelompok Petani Karya Tani Bakti, Desa Mangunjaya. Diantara mangga gedong gincu, mangga harum manis, mangga cengkir, dan mangga agrimania.
Para petani mangga juga mengemukakan, permintaan buah mangga untuk pesanan ekspor juga terus meningkat. Bahkan untuk jenis mangga agrimania, jenis mangga termahal di Indonesia yang mampu menembus pasar Eropa.
Selain itu, petani mengemukakan berbagai tantangan dalam budidaya mangga, di antaranya biaya produksi
mahal dan terjadi penurunan harga saat panen. Untuk mengatasi hal tersebut, Mendag Zulkifli Hasan. [JP]