3. Pola hidup
Pola hidup konsumen yang boros biasanya pengeluaran konsumsinya akan relatif besar. Sebaliknya, jika biasa dengan hidup hemat maka tingkat konsumsinya cenderung kecil.
4. Selera (Kesukaan)
Setiap konsumen akan melakukan konsumsi barang atau jasanya dengan mengikuti seleranya, bahkan bisa sampai mengesampingkan pendapatannya demi mengikuti seleranya itu.
Baca Juga:
BPKN Tolak Pemblokiran Rekening Sepihak, Desak Regulasi Ditinjau Ulang
5. Kebudayaan
Konsumen pasti lahir di tiap suku bangsa yang berbeda. Perbedaan tersebut akan berpengaruh terhadap jenis barang dan jasa yang dibutuhkan.
6. Tempat Tinggal
Lingkungan tempat tinggal juga mempengaruhi perilaku konsumen. Kebutuhan orang yang tinggal di kota dan daerah terpencil pasti akan berbeda.
7. Harga
Apabila harga barang atau jasa naik naik, sedangkan pendapatan tetap maka tingkat konsumsi konsumen akan turun. Sebaliknya, jika harga barang turun, sedangkan pendapatan tetap maka tingkat maka perilaku konsumen akan naik.
Baca Juga:
Melihat Nasib Konsumen di HUT RI ke-80: Belum Merdeka
Faktor-faktor lain seperti pendidikan, jumlah anak dalam keluarga, serta faktor psikologis seperti motivasi, persepsi, pengetahuan, keyakinan akan sikap, juga mempengaruhi konsumen dalam memilih barang atau jasa yang dikonsumsi.
Tips dan Cara Mengenali Perilaku Konsumen
Dikutip dari modul Kemdikbud Prakarya dan Kewirausahaan oleh Devi Risna Ariyana, S.Pd, perilaku konsumen adalah proses dan aktivitas ketika seseorang berhubungan dengan pencarian, pemilihan, pembelian, penggunaan serta pengevaluasian produk dan jasa untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan. Perilaku konsumen inilah yang mendasari konsumen untuk melakukan pembelian.