Tak berselang lama, Napoleon kemudian meminta tahanan berhenti memukuli Kace. Lantas Napoleon memerintahkan seorang tahanan mengambil sebuah bungkusan.
Sekitar 30 detik kemudian, datang seseorang membawa plastik putih. Kace diminta menutup mata. Ia kemudian diminta membuka mulutnya.
Baca Juga:
Sidang Napoleon Aniaya M Kace, Eks Panglima FPI Cabut BAP
Napoleon kemudian menjejalkan suatu benda ke dalam mulutnya. Mulanya Kace mengira benda itu lumpur namun memiliki bau.
Tidak hanya dijejalkan ke mulutnya, tinja itu juga dilumurkan ke mukanya. Kace kemudian kembali dipukuli tahanan lainnya hingga kepalanya terdorong ke tembok.
"Saya disuruh buka mulut, kemudian mengambil sebuah benda saya tidak tahu, langsung dimasukkin ke mulut saya, masuk semua. Saya pikir lumpur gitu ya, tapi ternyata bau, ternyata itu feses atau kotoran manusia," kata Kace.
Baca Juga:
Amarah Napoleon Meledak Usai Kace Ngaku Ateis dan Hina Akidah
Setelah itu, Kace lari ke toilet di dalam selnya dan berkumur. Napoleon kemudian meminta tahanan lainnya keluar karena tempat tersebut bau. Menurut Kace, selama dianiaya dirinya sama sekali tidak melakukan perlawanan.
"Sama sekali tidak melakukan perlawanan," ujarnya.
Kace lantas mengepel lantai kamarnya dibantu satu tahanan lain. Choky kemudian datang dan memberikan tikar. Setelah itu, Kace tertidur dan baru terbangun pukul 15.00 WIB.