Berdasarkan analisis pada beberapa rentang usia, efikasi vaksin pada populasi dewasa usia 18-59 tahun sebesar 81,51 persen, populasi lansia usia 60 tahun ke atas sebesar 87,58 persen, dan untuk populasi Indonesia secara keseluruhan adalah 79,88 persen.
11. Covovax
Baca Juga:
Pihak Indofood Pastikan Indomie Sudah Penuhi Standar Keamanan Pangan
Terbaru, BPOM menerbitkan izin penggunaan darurat untuk vaksin Covovax pada Kamis (18/11/2021). Vaksin Covovax merupakan vaksin dengan platform rekombinan protein subunit glikoprotein spike menggunakan vaksin adjuvant Matrix-M1.
Berdasarkan hasil evaluasi uji klinis tahap III, vaksin ini dapat digunakan untuk dewasa berusia 18 tahun ke atas dengan pemberian 5 mikrogram per dosis.
Vaksin yang diproduksi oleh Serum Institute of India Pvt. Ltd., India (SII) diberikan sebanyak 2 kali yaitu dengan interval pemberian 21 hari.
Baca Juga:
Komunitas Konsumen Indonesia Gugat BPOM
Sementara itu, efikasi dari Vaksin Covovax, berdasarkan pengamatan 7 hari setelah pemberian dosis kedua yaitu memiliki status imun negatif (seronegatif) sekitar 89,7-90,4 persen terhadap seluruh kasus Covid-19 dengan berbagai tingkat keparahan. Kemudian, untuk kasus Covid-19 dengan tingkat keparahan sedang dan berat efikasi vaksin ini berkisar 86,9-100 persen.
Selain itu, efek samping dari vaksin Covovax bersifat ringan dan sedang. Efek samping yang paling sering di laporkan dari uji klinik adalah nyeri lokal, tenderness, sakit kepala, kelelahan, nyeri otot dan demam. (tum)